Editor secara independen meninjau semua yang direkomendasikan dan mungkin terdapat link affiliasi yang dapat memberi komisi jika terjadi pembelian. Pelajari lebih lanjut di Content Guidelines

8 Rekomendasi Freezer ASI Perah Terbaik 2024, Hemat Listrik!

Banyak ibu berusaha menjaga persediaan ASI untuk bayinya. Namun menyimpan Air Susu Ibu Perah (ASIP) dengan benar memiliki beberapa tantangan, karena penting sekali untuk menjaga kualitasnya. Penyimpanan yang tidak tepat akan membuat ASIP tidak aman untuk dikonsumsi oleh bayi.

Di sinilah freezer ASI akan sangat membantu!

ASI Perah mudah sekali mengalami basi, dan untuk menyiasatinya banyak pendapat merekomendasikan freezer ASI sebagai solusi terbaik agar ASI tetap awet dan nutrisinya tetap terjaga. Bahkan Centers for Disease Control and Prevention mengatakan ASI yang disimpan di dalam freezer dapat digunakan 6 bulan hingga 12 bulan. 

Freezer ASI merupakan lemari pendingin yang dikhususkan untuk menyimpan ASI Perah. Fungsinya adalah untuk mempertahankan kualitas nutrisi ASI dan mencegah kerusakan akibat suhu yang tidak tepat. Freezer ASI ini memungkinkan ibu menyusui untuk menyimpan stok ASI dalam jumlah yang cukup untuk digunakan di kemudian hari atau dalam kondisi tertentu.

Pada artikel ini ada beberapa rekomendasi freezer ASI terbaik yang bisa ibu menyusui pilih untuk menyimpan ASI Perah.

Siapa yang Memerlukan Freezer ASI?

Freezer ASI sangat membantu para ibu untuk dapat terus menyusui. Namun kebutuhan penggunaannya dapat bervariasi berdasarkan situasi masing-masing ibu. Beberapa kondisi di bawah ini bisa saja memerlukan freezer ASI.

  • Ibu Menyusui yang Bekerja: Ibu yang kembali bekerja dan ingin menyimpan stok ASI untuk bayi, mereka memerlukan freezer ASI untuk menyimpan ASI perah secara efisien.
  • Ibu dengan Produksi ASI Tinggi: Ibu yang menghasilkan ASI dalam jumlah besar mungkin memerlukan freezer ASI untuk menyimpan stok lebih banyak agar tidak terbuang secara percuma.
  • Ibu yang Kesulitan Menyusui Langsung: Ada saat dimana ibu tidak dapat menyusui langsung kepada bayi dan ingin meredakan rasa sakit akibat payudara yang bengkak. Menyimpan ASI perah dalam freezer bisa menjadi solusi untuk tetap memberikan nutrisi terbaik kepada bayi.
  • Ibu yang Ingin Menyediakan Stok ASI: Beberapa ibu memilih untuk membangun stok ASI sebagai cadangan untuk berbagai situasi, seperti keperluan mendadak atau jika produksi ASI berkurang.

Jenis-jenis Freezer Asi

Ada berbagai jenis Freezer yang bisa digunakan untuk menyimpan ASI Perah yang bisa ibu gunakan.

1. Upright Freezer

Upright freezer adalah jenis freezer atau lemari es berdiri yang dirancang sedemikian rupa dengan bukaan pintu ke samping dan memiliki rak-rak atau laci sehingga dapat menyusun makanan atau barang beku secara vertikal. Desain upright freezer ini membuatnya lebih mudah untuk mengakses dan menyusun barang-barang di dalamnya.

2. Chest Freezer

Chest freezer merupakan lemari es berbentuk mendatar dan biasanya memiliki pintu yang membuka ke atas. Dan umumnya memiliki kapasitas penyimpanan yang lebih besar. Keuntungan dari chest freezer adalah distribusi suhu yang lebih baik karena udara dingin cenderung tetap di dalamnya ketika pintu dibuka.

3. Freezer Kulkas

Bagian dari kulkas yang memiliki desain terpisah antara freezer dengan bagian pendinginnya. Tergantung jenis kulkasnya, biasanya bagian ini ada yang terletak dibagian atas (top-freezer refrigerator) atau di bawah (bottom-freezer refrigerator). Freezer yang terpisah dengan pendingin lebih tahan lama menyimpan ASI seperti kulkas dua pintu dibandingkan freezer dengan kulkas 1 pintu.

4. Kulkas Mini

Kulkas mini adalah kulkas yang dibuat dengan ukuran yang ringkas dengan ruang penyimpanan yang terbatas. Biasanya didalamnya terdapat sekat seperti lemari pendingin dan freezer. Untuk menyimpan ASI dalam jumlah banyak, kulkas mini bukan pilihan utama.

Rekomendasi Freezer ASI Perah Terbaik

1. AQUA AQF S4 (S) 5 Rak

Sumber: Tokopedia
Rekomendasi freezer ASI pertama datang dari Aqua AQF S4 (S) 5 Rak bertipe upright. Merk freezer yang menjadi salah satu favorit para ibu untuk menyimpan ASIP ketika selesai di pumping.

Freezer ini bisa dikatakan dapat diandalkan dalam hal membekukan ASI dalam jumlah banyak karena dapat menampung hingga kapasitas 121 litter atau 200 kantong ASI ukuran 150 ml.

Suhu di dalam freezer pun mencapai maksimal minus -24 Celcius sehingga dapat membekukan dengan cepat. Penggunaan listrik pun sangat hemat karena hanya mengkonsumsi 45 watt/hr jadi cocok untuk rumah tangga yang memiliki tegangan watt yang kecil. Dan juga dapat menghemat pengeluaran uang untuk biaya listrik.

Untuk ulasan lengkap, silahkan membaca: Review Aqua AQF-S4: Freezer Hemat Listrik

Kelebihan:
  • Best seller, mudah untuk didapatkan
  • Hemat listrik dan dapat menampung banyak
Kekurangan:
  • Bagian rak terlihat kurang kuat tidak dianjurkan meletakan beban terlalu
  • Suara kompresor cukup keras
Cek Harga di Tokopedia Cek Harga di Shopee

2. LG GN-INV304BK

Sumber: Shopee
Merk freezer ASI LG cocok untuk ibu yang ingin menyimpan ASIP dalam jumlah besar karena memiliki kapasitas penyimpanan hingga 171 litter dengan susunan 6 rak. Tidak hanya itu, freezer ini memiliki beberapa fitur canggih seperti, compressor inverter yang membuat penggunaan listrik hanya 80 watt dan bergaransi hingga 10 tahun.

Pada pinggiran pintu freezer terdapat lapisan karet khusus (bioshield) yang berguna untuk mencegah bakteri dan jamur. Serta rak tempered glass yang kokoh yang dapat menahan berat hingga 150 kg.

Dan di rak bagian bawah dilengkapi box berbahan plastik untuk menyimpan bahan makanan yang lainnya agar tetap awet.

Kelebihan:
  • Compressor Inverter dan tidak terlalu berisik
  • Pendinginan lebih cepat
  • Rak tempered glass yang dapat menahan berat
Kekurangan:
  • Harga sedikit mahal dan masih manual membersihkan bunga es
Cek Harga di Tokopedia Cek Harga di Shopee

3. GEA GF 24 DC

Sumber: Tokopedia
Freezer ini diklaim memiliki suhu -14 hingga -24 celcius, yang artinya dapat membekukan sesuatu cukup cepat. Freezer GEA GF 24 DC memiliki 6 tingkatan rak dimana setiap rak memiliki 2 lapisan yang salah satunya berguna untuk menjaga atau mempercepat proses pembekuan. Bagian pintu juga berbahan metal sehingga memberikan kesan elegan.

Walau ukuran freezer GEA ini terlihat tinggi dan besar, berat dari freezer ini hanya 45 kg.

Kelebihan:
  • Total volume yang dapat ditampung hingga 189 liter.
  • Tidak terlalu berat
Kekurangan:
  • Garansi hanya 3 tahun
Cek Harga di Tokopedia Cek Harga di Shopee

4. SHARP FJM189

Sumber: Tokopedia
Salah satu rekomendasi freezer ASI yang bisa para ibu gunakan adalah Sharp FJM189. Sharp memang telah dikenal sebagai penghasil produk elektronik terbaik. Dimana freezer sharp ini berbeda karena memiliki rak yang cukup banyak hingga 8 susun.

Walau memiliki rak yang cukup banyak berkat direct cooling system dan full insulation, suhu dingin dapat tersebar merata dan cepat ke semua sudut kulkas sehingga menjaga ASIP tetap beku maksimal. Penggunaan listrik pun cukup hemat.

Kelebihan:
  • Memiliki 8 rak sehingga dapat menyimpan stok ASIP dengan jumlah besar
Kekurangan:
  • Garansi hanya 3 tahun
Cek Harga di Tokopedia Cek Harga di Shopee

5. Chest Freezer Toshiba CR-A80I

Sumber: Shopee
Bagi yang ingin menggunakan freezer box, merk Toshiba dengan tipe chest freezer menjadi pilihan tepat sebagai lemari pendingin untuk menyimpan ASI Perah.

Freezer Toshiba ini memiliki sistem adjustable thermostat yang berfungsi untuk mengatur suhu sesuai kebutuhan sang ibu. Fitur Convenient drain tube juga membuat freezer ini mudah dibersihkan sehingga dapat menjaga kehigienisan ASI dari bakteri.

Dibagian pintu juga memiliki sistem counter-balanced hinge yang dapat tetap terbuka dengan kemiringan 45-75 derajat sehingga tidak perlu takut pintu akan terjatuh ketika dibuka. Dengan dimensi produk 770x545x885 ml, freezer dapat menyimpan ASI dalam jumlah besar dan tidak memerlukan ruang yang besar untuk meletakkannya di dalam rumah.

Kelebihan:
  • Ruangan penyimpanan yang besar dan mudah dibersihkan
  • Hemat listrik
  • Bagian dalam tidak membuat lengket
Kekurangan:
  • Bagian bawah tidak menggunakan roda
Cek Harga di Tokopedia Cek Harga di Shopee

6. Electrolux ECM 1400 WB

Sumber: Shopee
Masih membahas chest freezer, namun rekomendasi freezer ASI kali ini datang dari merk Electrolux.

Electrolux ECM 1400 WB diperuntukan bagi ibu yang ingin mencari freezer yang hemat listrik. Sebab berkat Refrigerant R600a diklaim membuat biaya pemakaian listrik hanya Rp 36.000 /bulan karena hanya mengkonsumsi daya maksimal sebesar 110 watt.

Walau ruang penyimpanan cukup besar freezer ini tetap mampu melakukan pendinginan 360° deep cooling sehingga suhu tetap stabil untuk menjaga keawetan ASIP.

Kemampuan lainnya dari freezer ini yaitu dapat bertahan di suhu nol derajat selama 3 hari apabila ada pemadaman listrik. Menjadi pilihan yang tepat bagi rumah tangga yang sering mengalami mati listrik.

Kelebihan:
  • Dilengkapi kunci sehingga aman dari anak-anak
  • Lampu LED yang terang dan ekstra garansi 6 bulan
Kekurangan:
  • Hanya tersedia satu warna
Cek Harga di Tokopedia Cek Harga di Shopee

7. Freezer Daimitsu DICF201P

Sumber: Tokopedia
Bagi ibu yang sedang mencari freezer tanpa bunga es, merk Daimitsu DICF menjadi rekomendasi freezer yang harus dimiliki.

Freezer ini memiliki desain yang inovatif karena tampak berbeda dengan freezer lainnya. Dimana terlihat pada bagian rak penyimpanan yang terdapat penutup sehingga dapat melindungi ASI Perah lebih extra.

Pada bagian pintu juga sedikit berbeda karena tidak terdapat rak tambahan, karena freezer ini ingin memfokuskan pendinginan pada bagian dalam freezer. Untuk daya tampung freezer ini hingga 182 liter dengan sistem super cooling capacity yang dapat menghasilkan pendinginan dan pembekuan super namun tetap hemat pemakaian listrik.

Kelebihan:
  • Bagian rak berbentuk laci dengan penutup
Kekurangan:
  • Bagian pintu tidak memiliki rak tambahan
  • Hanya tersedia satu warna

8. Changhong Chest Freezer FCF136DW

Sumber: Tokopedia
Freezer Changhong FCF136DW ini memiliki banyak sekali fitur yang tersedia yang dapat menjaga keawetan ASI. Seperti pembekuan yang cepat dan perlindungan tanpa listrik untuk menjaga suhu di dalam freezer tetap di angka 0° Celcius selama 100 jam. Sehingga sangat cocok untuk menjaga ASI tetap beku dan tidak mencair akibat pemadaman listrik.

Fitur lain dari freezer ini yaitu dapat beradaptasi dengan lingkungan dengan iklim ekstrim seperti musim panas dan dingin.

Dengan kapasitas 110 liter freezer Changhong dapat menampung ASI dengan jumlah besar namun dengan pemakaian voltase yang stabil sehingga hemat listrik sekitar 60 watt.

Kelebihan:
  • Desain simple dan minimalis
  • Pendinginan yang cepat
Kekurangan:
  • Terdapat review suara kompresor cukup berisik

Tips Menyimpan ASI di Freezer

Penyimpanan ASI dalam freezer membutuhkan perhatian khusus untuk memastikan keamanan dan kualitas nutrisi yang optimal. Berikut adalah beberapa tips penyimpanan ASI dalam freezer:

Sumber: Pexel.com

1. Gunakan Wadah atau Kantong Khusus ASI

Gunakanlah wadah seperti botol kaca food grade atau botol plastik yang free BPA. Ibu juga bisa menggunakan kantong khusus yang dirancang untuk menyimpan ASI.

2. Tandai dengan Tanggal

Penting untuk menandai setiap wadah atau kantong dengan tanggal. Ini akan membantu ibu mengelola rotasi stok dan memastikan menggunakan ASI yang lebih lama terlebih dahulu.

3. Jangan Mengisi Terlalu Penuh

Jangan mengisi wadah atau kantong terlalu penuh, karena ASI akan membesar saat membeku. Sisakan sedikit ruang kosong. Jika ibu ingin menyimpan ASI untuk 100 ml bisa menggunakan ukuran 120 ml.

4. Pakai Kode Warna atau Sistem Labeling

Jika ibu menyimpan stok dalam jumlah yang signifikan, pertimbangkan menggunakan sistem label atau kode warna untuk membedakan ASI yang baru dipompa dan yang lebih lama.

5. Pentingkan FIFO (First In, First Out)

Terapkan prinsip FIFO untuk memastikan bahwa ASI yang lebih lama disimpan lebih dahulu dan digunakan sebelum yang baru. Ini membantu menjaga keamanan dan kualitas nutrisi ASI. Menurut mayoclinic penelitian para ahli mengatakan semakin lama ASI didalam freezer dapat mengurangi vitamin C di dalam ASI.

6. Hindari Menyimpan ASI di Pintu Freezer

Suhu di bagian pintu freezer terkadang bia tidak stabil. Lebih baik menyimpan ASI di bagian dalam freezer untuk menjaga suhu yang lebih konsisten.

7. Pisahkan dengan Makanan Lainnya

Jika mungkin, hindari menyimpan ASI bersama dengan makanan beku lainnya. Tempatkan ASI di bejana atau bagian khusus dalam freezer untuk mencegah kontaminasi dan menjaga kebersihan.

8. Jaga Kebersihan Tangan dan Alat Pompa

Pastikan tangan dan semua alat pompa ASI dalam keadaan bersih sebelum ibu mulai memerah dan menyimpan ASI. Kebersihan yang baik sangat penting untuk mencegah kontaminasi.

9. Periksa dan Lihat Kondisi ASI Secara Berkala

Selalu periksa kondisi dan aroma ASI sebelum memberikannya kepada bayi. Buang ASI yang terlihat memiliki perubahan warna yang mencolok.

Sumber:
https://www.cdc.gov/breastfeeding/recommendations/handling_breastmilk.htm
https://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/infant-and-toddler-health/in-depth/breast-milk-storage/art-20046350
Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url