Editor secara independen meninjau semua yang direkomendasikan dan mungkin terdapat link affiliasi yang dapat memberi komisi jika terjadi pembelian. Pelajari lebih lanjut di Content Guidelines

Riset Perusahaan: Cara untuk Mengetahui Tentang Perusahaan

Melakukan riset perusahaan saat interview kerja merupakan persiapan dan cara Anda untuk mengetahui tentang perusahaan, apa yang perusahaan lakukan dan apa yang ingin dicapai. Hal ini juga dapat menjadi pembeda antara kandidat yang melakukan persiapan dengan baik dengan kandidat yang hanya melakukan persiapan yang seadanya.

Melakukan riset perusahaan akan sangat membantu Anda ketika HRD menanyakan pertanyaan terkait perusahaan yang Anda lamar seperti:

  • Apa yang kamu ketahui tentang perusahaan ini?
  • Kenapa kamu tertarik dengan perusahaan ini?
  • Apa alasan Anda ingin bekerja diperusahaan kami?
  • Bagaimana pendapat kamu tentang produk/jasa perusahaan kami?
  • Apa ada pertanyaan?
Jika sebelumnya Anda telah melakukan riset perusahaan sebelum interview kerja dimulai, tentu akan mudah untuk menjawab pertanyaan ini, dan HRD bisa saja menganggap Anda sebagai kandidat yang memiliki interest yang tinggi sebab telah meneliti secara mendalam tentang perusahaan. Dibandingkan dengan kandidat yang hanya menjawab dengan mengambil sumber dari Wikipedia.

Selain itu, dengan melakukan riset perusahaan sebelum interview kerja akan membantu Anda untuk melihat apakah nilai-nilai perusahaan atau budaya kerja cocok dengan diri Anda sendiri.

Untuk lebih detailnya dan untuk menjawab pertanyaan HRD diatas untuk membantu Anda mencari tahu tentang perusahaan tempat Anda akan melakukan wawancara kerja. Artikel ini akan menjelaskan cara riset perusahaan sebelum interview kerja dan apa point penting yang harus cari.

Manfaat Riset Perusahaan Sebelum Interview Kerja

1. Menghindari Lowongan Kerja Dari Perusahaan Fiktif

Dengan banyaknya orang yang sedang mencari pekerjaan, terkadang ada saja oknum yang memanfaatkan untuk menipu dengan memberi informasi lowongan kerja palsu. Inilah kenapa melakukan riset tentang perusahaan sebelum interview dapat membantu Anda menghindari bentuk kejahatan yang dilakukan seperti ini.

2. Untuk Mempelajari Background Perusahaan

Dengan meneliti perusahaan akan memberikan Anda gambaran yang jelas tentang apa yang dilakukan perusahaan, visi dan misi, jenis industrinya, bahkan produk atau layanan yang perusahaan tawarkan kepada customer atau client nya.

3. Menunjukan Minat Bekerja untuk Perusahaan

Jika saat wawancara kerja Anda dapat menjelaskan tentang perusahaan dengan baik, tentu saja HRD akan memberikan nilai positif. Karena ini menunjukan bahwa Anda memahami tentang perusahaan dan berminat untuk bekerja di perusahaan tersebut.

4. Untuk Negosiasi Gaji

Setiap gaji yang diberikan oleh perusahaan kepada karyawan sangat berbeda-beda, tergantung dengan jenis, posisi jabatan, wilayah, dan bahkan ukuran perusahaan. Dengan mencari tahu tentang perusahaan sebelum interview kerja dapat membantu Anda memberikan gambaran untuk range gaji yang akan perusahaan tawarkan.

5. Untuk Memberikan Pertanyaan Kepada HRD

Sering kali di akhir wawancara kerja, HRD akan memberikan waktu pada kandidat untuk bertanya. Dan ini salah satu kesempatan untuk mencari tahu tentang perusahaan yang masih belum Anda pahami, contoh seperti:

  • Apa ekspektasi perusahaan kepada karyawan yang baru bergabung untuk menjadi bagian visi dan misi perusahaan?
  • Apa yang ingin dicapai oleh perusahaan dalam jangka panjang dan pendek. Dan bagaimana cara karyawan agar bisa ikut berkontribusi?
Pertanyaan ini akan jauh lebih berbobot daripada sekedar bertanya kapan akan diinfokan hasil dari interview.

Point yang Harus Diketahui Tentang Perusahaan

Ada beberapa point penting yang harus Anda cari dan catat saat melakukan riset perusahaan. Yang berguna untuk menentukan apakah perusahaan cocok untuk Anda dan untuk mengumpulkan informasi tentang perusahaan, dan agar bisa membantu Anda menjawab dengan baik saat interview kerja.

  1. Sejarah Perusahaan dan Apa yang Perusahaan Kerjakan
  2. Visi dan Misi Perusahaan
  3. Budaya atau Culture Perusahaan
  4. Produk atau Layanan yang Ditawarkan
  5. Unique Selling Proposition (USP)
  6. Pesaing Perusahaan
  7. Reputasi Perusahaan

Sejarah Perusahaan dan Apa yang Dikerjakan

Langkah pertama memulai riset perusahaan adalah dengan cara melihat sejarah perusahaan dan apa yang perusahaan kerjakan. Yang dimaksud dengan sejarah perusahaan bukan hanya sekedar tentang kapan perusahaan tersebut berdiri, tetapi juga bisa berupa merger, akuisisi, mitra bisnis, penghargaan, dan lain sebagainya.

Visi dan Misi Perusahaan

Perusahaan biasanya memiliki nilai-nilai penting yang menjelaskan tujuan utama dari perusahaan dan hal yang harus diperjuangkan, yang biasa disebut sebagai visi dan misi perusahaan. Untuk menemukan visi dan misi ini biasanya cukup mudah, karena tersedia dihalaman “tentang” pada website perusahaan.

Budaya atau Culture Perusahaan

Setiap perusahaan pasti memiliki budaya kerja (core value) yang diterapkan kepada karyawannya. Hal ini penting untuk diketahui sebagai bahan informasi dan pertimbangan untuk bergabung dalam perusahaan. Karena ini akan berdampak besar apakah budaya kerja cocok dengan diri Anda.

Produk atau Layanan yang Ditawarkan

Langkah selanjutnya adalah mencari tahu tentang produk atau layanan yang ditawarkan kepada pelanggan. Catat produk-produk penting atau layanan yang menjadi best seller atau yang dikenal banyak orang.

Unique Selling Proposition (USP)

Unique Selling Proposition (USP) menjadi pembeda antara perusahaan dengan kompetitor, baik produk atau jasa yang ditawarkan. Untuk mencari tahu tentang USP ini bisa dilakukan dengan mencari di internet, atau langsung mencoba produk atau layanan perusahaan tersebut dan membandingkan dengan kompetitor.

Pesaing Perusahaan

Setiap perusahaan memiliki pesaing, walaupun terkadang tidak selalu ditanyakan saat interview. Tetapi sangat penting mengetahui siapa pesaing perusahaan yang Anda lamar.

Reputasi Perusahaan

Reputasi perusahaan sangat membantu untuk menilai secara cepat apakah perusahaan memiliki reputasi yang baik dimata karyawan atau pelanggan. Apakah karyawan banyak yang senang bekerja disana ataukah pelanggan perusahaan banyak yang menyukai produk mereka. Karena sebagai pencari kerja tentu Anda ingin bekerja di perusahaan yang memiliki reputasi yang baik.

Cara Riset Perusahaan Sebelum Interview Kerja

Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk memulai meriset sebuah perusahaan untuk mengumpulkan berbagai informasi:

1. Website Perusahaan

Hal paling mudah dalam meriset perusahaan dengan cara mengunjungi halaman website perusahaan tersebut. Anda bisa mulai mengecek bagian halaman “tentang” atau "about us" yang biasanya berisi banyak sekali hal yang menggambarkan perusahaan secara rinci dan jelas. Seperti tahun berdiri, struktur perusahaan, visi dan misi, hingga budaya kerja perusahaan.


Website perusahaan juga merupakan tempat terbaik untuk mempelajari tentang produk dan layanan yang ditawarkan oleh perusahaan.

2. Media Sosial Perusahaan

Jika dibandingkan dengan website yang memuat banyak informasi mengenai perusahaan. Media sosial mungkin lebih sedikit namun tidak kalah penting untuk diteliti jika ingin mengetahui tentang sebuah perusahaan. Karena media sosial biasanya menjadi cara perusahaan untuk meningkatkan brand awareness, sarana promosi untuk mengenalkan produk terbaru, dan untuk berinteraksi dengan customer.

Anda bisa mulai meneliti media sosial seperti Facebook, Instagram, Twitter, atau media sosial khusus untuk para pekerja seperti LinkedIn yang berisi banyak informasi bermanfaat seperti postingan budaya kerja atau data pertumbuhan jumlah karyawan.

Contoh media sosial LinkedIn Tiket.com

3. Situs Ulasan Perusahaan

Situs ulasan perusahaan seperti Glassdoor atau Crunchbase, sangat bermanfaat jika Anda ingin meneliti profil perusahaan, reputasi perusahaan, review dari mantan karyawan, hingga gaji. Sehingga bisa dapat menambah informasi yang Anda miliki tentang perusahaan yang mungkin tidak dibagikan di website ataupun media sosial perusahaan.

Glassdoor.com

4. Produk atau Layanan Perusahaan

Jika perusahaan memiliki produk atau layanan, hal selanjutnya yang harus Anda lakukan adalah dengan meneliti tentang produk atau layanan tersebut. Entah itu mencoba atau mencari tahu secara detail. Karena HRD akan senang dengan kandidat yang memahami produk atau layanan dengan baik.

5. Berita

Salah satu cara yang bisa dipakai untuk riset perusahaan sebelum interview kerja agar memperbanyak informasi adalah dengan mencari berita tentang perusahaan entah itu penghargaan, produk terbaru, akuisisi, merger ataupun berbagai informasi positif tentang perusahaan.

Untuk memulainya Anda bisa melihat website perusahaan, jika memiliki halaman news atau pers Anda bisa memulai dari sana untuk mencari informasi terbaru. 

Halaman Newsroom Tokopedia

Atau Anda dapat menggunakan Google News untuk melihat apakah nama perusahaan muncul di berita baru-baru ini.

Google News

6. Koneksi

Untuk melengkapi informasi dari riset perusahaan yang Anda lakukan. Anda juga bisa mencari tahu tentang perusahaan dari koneksi seperti teman yang sudah bekerja di perusahaan, atau teman di media sosial seperti LinkedIn untuk menanyakan beberapa pertanyaan yang mungkin masih Anda perlukan. Atau informasi terbaru yang mungkin belum ada di internet.

7. Kompetitor Perusahaan

Kompetitor atau pesaing bisa menjadi tempat terbaik untuk meneliti lebih lanjut tentang lawan saing perusahaan tempat Anda melamar. Karena ini akan membantu Anda mengetahui tren industri saat ini. Dengan meneliti pesaing perusahaan akan memberikan pemahaman yang lebih baik tentang segment perusahaan dan apa yang membuat produk atau layanan perusahaan lebih baik atau kurang dibanding kompetitor.

Kesimpulan:

Melakukan riset tetang perusahaan secara mendalam sebelum interview bisa memberikan gambaran jelas tentang perusahaan dan akan memberikan Anda informasi yang mungkin berbeda dengan kandidat lainnya sehingga akan memberikan nilai positif bagi HRD. 
Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url